Dry Start Method

   Pernahkan teman-teman kesulitan menumbuhkan tanaman teruma jenis tanaman karpet seperti Glossostigma dan Hemianthus Calistrichoides (cuba)? Metode ini mungkin bisa membantu teman-teman yang masih penasaran ingin memiliki tanaman tersebut di aquariumnya.

    Dry start Method sendiri adalah metode menumbuhkan tanaman di aquarium teman-teman dengan keadaan semi basah. Hal ini ditujukan guna mengurangi shock yang diterima tanaman pada saat peralihan dari tempat semula (biasanya media tanam yang disediakan farmer) ke aquarium teman-teman.

Kelebihan metode ini:

1. Pertumbuhan tanaman lebih cepat,

2. Tanaman lebih kuat terhadap algae,

3. Minim perawatan, hanya perlu menyemprotnya sehari 2x untuk menjaga kelembaban pada aquarium,

4. Kemungkinan tanaman melting lebih kecil karena tanaman tersebut sudah mengakar kuat pada substrate aquascape aquarium teman-teman.

    Bagaimana cara melakukannya?

1. Siapkan media tanam

    Teman-teman bisa menggunakan pupuk aquarium dilapisi pasir silica atau pasir malang sebagai media tanamnya (bisa juga menggunakan proffessional substrate seperti soil-soil yang beredar di pasaran)

2. Tancapkan tanaman

    Tancapkan tanaman yang teman-teman ingin tanam pada substrate tersebut. tidak perlu terlalu dalam.

3. Atur peralatannya.

    

    

    Usahakan pencahayaan untuk aquascape aquarium yang akan di dry start method ini sudah memenuhi kebutuhan tanaman tersebut. Semprotkan juga Co2 ke dalam aquascape aquarium untuk membantu tanaman mendapatkan Co2 yang mereka butuhkan untuk berfotosintesis. Juga tutupi bagian atas aquarium yang terbuka dengan plastik bening agar mengurangi penguapan yang terjadi. Beri beberapa lubang kecil saja untuk membuat sirkulasi oksigen dan Co2. Jangan terlalu banyak karena akan mengurangi kelembaban di dalam tank yang dibutuhkan oleh tanaman.

    Inti dari langkah ini adalah keadaan pada saat dry start method dengan saat submersed (aquascape aquarium mulai diisi air) tidak terlalu jauh sehingga adaptasi tanaman tidak terlalu berat.

4. Beri air secukupnya

    Beri air secukupnya, tidak terlalu banyak sehingga tanaman terendam. Cukup becek-becek saja sehingga tanaman cukup mendapatkan suppli air.

5. Semprotkan tanaman

    Semprotkan tanaman untuk menjaga kelembaban di dalam aquascape aquarium. Hal ini juga bisa dilakukan dengan menggunakan mist maker jika teman-teman merasa malas harus menyirami aquascape aquarium dengan metode dry start ini. Kombinasikan juga air tersebut dengan pupuk cair dalam dosis yang ringan.

    Metode ini biasanya memakan waktu 4-8 minggu tergantung kemauan sang pemilik mau sampai sejauh apa melakukan metode ini.

    Salah satu karya anak bangsa yang karyanya menerapkan metode dry start method:

Stone Henge - Wendi Kurniawan

    Karya indah yang menggunakan Dry Start Method juga :)